Senin, 14 September 2020

Sebelum Pilih Jaket Pelindung Diri, Simak Dulu Macam-Macam Bahan Jaket



Jaket pelindung diri sangat tepat digunakan saat ini untuk mengurangi resiko Anda terserang virus penyakit salah satunya corona. Fungsi utama jaket sendiri adalah untuk menahan angin dan menghangatkan tubuh saat cuaca dingin. Namun di masa sekarang ini, jaket juga punya fungsi Untuk menghindarkan anda dari virus ketika sedang berada di luar rumah. 


Salah satu jaket yang bisa dipilih untuk melindungi anda dari virus penyakit adalah jaket pelindung diri. Jaket dibuat dari berbagai bahan kain terbaik. Sudahkah anda mengetahui bahan kain apa saja yang digunakan untuk membuat jaket?

1.    Parasut

Bahan ini punya tekstur yang tipis dan cenderung kedap air atau angin jadi tepat sekali digunakan ketika musim hujan tiba. Bahan parasut juga punya sistem perawatan yang mudah namun tidak boleh sering dicuci. Jaket parasut bisa tahan lama saat Anda merawatnya dengan tepat. Namun bahan ini tidak mampu menyerap keringat dengan baik jadi kurang cocok digunakan saat cuaca panas. Bahan kain ini biasanya digunakan untuk pembuatan jaket hoodie, jaket motor, jaket olahraga, atau varsity.

2.    Taslan

Bahan taslan ini merupakan salah satu material yang sering digunakan untuk pembuatan jaket pelindung diri. Taslan punya sifat anti air dan jika dilihat mirip dengan bahan parasut. Umumnya bahan ini lebih lembut, ringan dan tebal serta lebih kuat dibanding bahan parasut.
Bahan taslan juga banyak digunakan untuk jaket varsity, parka, jaket motor dan berbagai jaket untuk outdoor lainnya. Jaket dengan material taslan juga tidak mudah tembus angin.

3.    Baby Terry

Baby Terry merupakan bahan yang punya daya serap air tinggi karena terbuat dari katun. Memiliki permukaan yang lembut tebal namun agak berbulu yang terdapat serat kecil di salah satu sisinya. Bahan ini juga banyak digunakan untuk pembuatan handuk mandi, namun sering juga menjadi material untuk jaket hoodie sweater dan jaket anak. Bahannya cukup adem dan tebal, jadi bisa menghangatkan saat cuaca dingin. Cukup bisa untuk digunakan sebagai jaket pelindung diri, karena punya bahan yang tebal.

4.    Kulit Alami Dan Sintetis

Cukup banyak jaket yang terbuat dari bahan kulit. Jaket dengan material ini biasanya lebih awet dan bisa menahan resapan air serta angin. Bahan kulit terdiri dari kulit alami dan sintetis. 


Kulit alami dibuat dari kulit hewan seperti domba, kambing dan juga sapi. Karakteristik dari bahan ini agak kasar, cukup lentur dan punya warna yang cenderung kusam. Sementara untuk kulit sintetis punya permukaan yang halus namun kaku, warnanya tegas dan mengkilap.

5.    Fleece

Fleece merupakan bahan campuran dari katun dan wol. bahan ini umumnya punya tekstur dengan bulu halus, lembut dan mampu menyerap air. Bahan fleece cukup baik untuk menghangatkan tubuh. Namun anda jangan menggunakan jaket dengan bahan ini saat musim panas karena cenderung bikin gerah. Bahan ini sering dimanfaatkan untuk pembuatan jaket varsity, sweater dan juga hoodie. Bahan fleece terdiri dari beberapa jenis yaitu cotton fleece, polar place, polyester fleece dan CVC fleece.

6.    Denim

Bahan denim tidak melulu dibuat untuk celana jeans saja. Denim juga dimanfaatkan untuk jaket, rompi,topi hingga blazer. Denim mempunyai corak yang banyak disukai orang-orang. Selain itu teksturnya juga bervariasi mulai dari lembut, kasar, tidak terlalu lentur dan juga kuat.

Demikian beberapa bahan jaket yang perlu untuk anda ketahui. Hal ini penting ketika anda berencana untuk membeli jaket. Jika anda sedang mencari jaket pelindung diri di toko yang terpercaya, rekomendasi untuk anda hanya pada toko custom.co.id. Toko online satu ini melayani pembuatan jaket pelindung sesuai dengan pesanan. Selain itu Anda juga akan mendapatkan harga dengan penawaran yang menarik dan lebih terjangkau. Jadi tunggu apalagi segera kunjungi custom.co.id dan temukan katalognya.


EmoticonEmoticon